Senin, 20 Januari 2014

City Sanctuary: The Ritz Carlton Pacific Place Jakarta - The Residences

Another weekend story ~ ceritanya melarikan diri dari kesibukan dan berusaha mencari kesenangan. Hehe. Weekend kemarin dihabiskan bersama keluarga, dan alhamdulillah aku nya gak pake keluar duit banyak (thanks to Mumsky!!).

Jadi kantor ku beberapa waktu lalu mengadakan satu event di hotel Ritz Carlton dan aku pernah menghabiskan malam disana. Nah, waktu Papa tanya kita mau kemana weekend ini, aku langsung mengusulkan untuk nginep aja di Ritz Carlton, karena tempatnya lumayan okay untuk keluarga. Langsung aku book satu unit di The Residences nya Ritz Carlton tanpa mempertimbangkan kemungkinan banjir. Untung nya gak banjiiiiiiir daerah SCBD. Haha. Luck was on our side.

The Residences sendiri agak beda dengan tipe kamar lain karena ruangan yang kami tempati lebih menyerupai apartment, dibandingkan kamar hotel. Kami tinggal di lantai 20 (or 30, I don't quite remember as I'm really bad in numbers :-p) dan di ruangan kami ada 2 kamar tidur; 2 kamar mandi; 1 dapur; 1 dining table; 1 living room; dan dua balkon. Besar tapi ternyata gak cukup besar untuk keluarga kami yang super 'liar'!



Personalised greeting card. A very nice touch and it makes me feel welcomed. Haha. Padahal sih ini procedure standard tiap hotel berbintang, cuma masih impressed aja kadang kalau dapat treatment kayak gini ^^




Living room dimana ada satu balkon yang bisa dibuka disana. Lumayan untuk Papa bisa ngerokok sambil merenungi kehidupan di tengah malam.



Kitchen area dengan utensils yang cukup lengkap. Panci, wajan penggorengan, kulkas, dish washer, etc. Cuma tinggal bawa bahan-bahan makanan untuk dimasak. Area ini juga dilengkapi dengan mini bar dan salah satu isi nya adalah teh Dilmah favorit Mumsky. Padahal kami juga punya banyak dirumah, tapi si Mumsky masih rakus aja sisa teh ini dibawa pulang. Haha. Btw, di area dapur ini juga ada washing machine yang bisa digunakan untuk mencuci pakaian tanpa harus menggunakan jasa laundry hotel yang lumayan mahal. I personally love the kitchen area, sangat convenient.




Master bedroom. Not too bad, right? Ada balkon yang bisa dibuka juga dari master bedroom ini. Not bad, but too casual. Ada walking closet dan satu en-suite bathroom di master bed room ini. Duvet nya gak seenak the one in JW Mariott, tapi bantal Ritz Carlton is one of the best in the world!


The en-suite bathroom di master bed room. Design nya standard, terlalu standard untuk ukuran The Ritz Carlton menurut ku sih. Hehe. Shower nya not bad dan masih enjoyable.


Second bed room. Gak terlalu besar, satu bed; cupboard; dan media kecil. Menurut adikku, terlalu pengap. But I think it's still tolerable. Again, design dan layout ruangan ini masih terlalu sederhana untuk ukuran Ritz Carlton. Walaupun demikian, masih sangat nyaman untuk ditempati.


Second bathroom which is right outside kamar tidur kedua. Lebih kecil dan hampir mirip kamar mandi kami dirumah. Adanya dua kamar mandi di unit yang kami tempati sangat membantu kami, mengingat ada 6 orang dewasa dan 1 anak semi-dewasa yang menempati ruangan ini. Kebayang gak stress nya pagi hari kalau cuma ada 1 kamar mandi? Haha.


Beberapa amenities yang disediakan dikamar. Dibungkus semua, jadi walaupun isinya bisa dibilang casual banget (tissue, mineral water, etc), tapi packaging nya lumayan give some values ^^ Baru agak sedikit berasa Ritz Carlton nya disini.


 The view at night from balkon yang ada di kamar utama. Not bad at all! Hehehe. Me loves it and I stayed sitting at the balcony quite sometimes to enjoy the scenery as well as the sound that night. So metropolitan.



And this is the scenery I woke up to. Diambil dari balkon yang di living room. I really like it and I almost felt like I can wake up to this view every single day! Haha.

Overall, it was a good experience. Sayangnya aku gak sempat menikmati fasilitas hotel yang lain because I was too busy sleeping all day long. Haha. Cuma adik-adikku yang sempat pergi ke kolam renang, dan Mumsky pergi morning spa.

In my mind, mungkin karena ini type residence, jadi standard nya agak beda dengan The Ritz Carlton yang hotel. It was a little below of our expectations but still okay. We can still enjoy our time there and have fun. Lumayan juga untuk dijadikan pelarian dalam kota disaat lagi stress berat ^^

Untuk published rate per night, kalau gak salah sekitar USD 700 - 800. I'm not really sure as Mumsky paid for the whole thing. Haha. Tapi untuk keterangan lebih lanjut, boleh ke web nya disini.

Atau kalau mau langsung datang / telephone untuk reservasi or sekedar tanya-tanya, the detail is as follow:

The Ritz Carlton Pacific Place
Sudirman Central Business District (SCBD)
Jl. Jend Sudirman no 52-53
Jakarta 12190
Ph. +6221-25501888

And that's all for now…

Until then,

Vee


0 komentar:

Posting Komentar

© It's a Sane Corner!! 2012 | Blogger Template by Enny Law - Ngetik Dot Com - Nulis